Monday, December 13, 2010

Review Sony A55 dan A33



Sony A33 dan A55 ini adalah kamera baru yang menggunakan Translucent Mirror Technology atau teknologi cermin transparan  yang menawarkan pemotretan kecepatan tinggi dan ukuran body yang lebih kecil dibandingkan dengan kamera DSLR konvensional. Translucent Mirror Technology menggunakan cermin tembus yang membagi jalur optik antara sensor gambar utama dan sensor deteksi autofocus, dan menawarkan desain mekanis disederhanakan yang memungkinkan kamera menjadi lebih kecil. 

sonydsltlightpath.jpg
Diagram teknologi Sony DSLT: [1] Pellicle Mirror [2] Sensor AF deteksi fasa
[3] Sensor utama [4] Jendela bidik elektronik (EVF)

 Spesifikasi
  • Desain fisik yang benar-benar baru
  • Penggunaan cermin pantul pellicle mirror
  • Sony DSLT-A55: 16.2 megapixel APS HD Exmor CMOS Sensor
  • Sony DSLT-A33: 14.6 megapixel APS HD Exmor CMOS Sensor
  • Algoritma prosesor Bionz generasi terbaru
  • Kemampuan perekaman klip video Full HD AVCHD 1.080p 60i (30i dari keluaran sensor), disamping format Motion JPEG
  • 2D dan 3D Sweep Panorama
  • Kinerja Auto HDR 3 frame 6.0 EV yang semakin disempurnakan
    15 titik autofokus deteksi fasa dengan 3 sensor silang
  • Rentang kepekaan sensor dari ISO 100 hingga ISO 12.800, dengan pilihan ISO 25.600 di Multi-Frame NR Mode
  • Layar LCD 3.0 inci 921.600 dot dengan fleksibilitas 180° swing dan 180° swivel
  • Jendela bidik elektronik 1.440.000 dot dengan teknologi RGB Field Sequential, pembesaran 1.1x, profil bidik 19mm, dan akurasi cakupan ruang pandang 100%
  • Maksimal 10 fps di Continuous Priority AE Mode (Sony DSLT-A55), maksimal 7 fps di Continuous Priority AE Mode (Sony DSLT-A33)
  • Soket HDMI, tombol pengecek ruang tajam (depth of field preview), dan soket mikrofon eksterna
  • Mendukung format kartu memori SDXC, disamping Memory Stick

Kualitas gambar
Noise
Ada 8 pengaturan ISO yang tersedia pada Sony A33 dan A55. Berikut adalah beberapa gambar  yang menunjukkan tingkat noise untuk setiap setting ISO:
JPEG RAW
ISO 100 (100% Crop)
ISO 100 (100% Crop)


ISO 200 (100% Crop)
ISO 200 (100% Crop)


ISO 400 (100% Crop)
ISO 400 (100% Crop)


ISO 800 (100% Crop)
ISO 800 (100% Crop)


ISO 1600 (100% Crop)
ISO 1600 (100% Crop)


ISO 3200 (100% Crop)
ISO 3200 (100% Crop)


ISO 6400 (100% Crop)
ISO 6400 (100% Crop)


ISO 12800 (100% Crop)
ISO 12800 (100% Crop)



 
Dynamic Range Optimizer
D-Range Optimizer (DRO) adalah solusi Sony untuk meningkatkan detail bayangan pada foto yang diambil dalam cahaya kontras. 

Off
Auto


Level 1 Level 2


Level 3 Level 4


Level 5




 High Dynamic Range
High Dynamic Range Optimizer (HDR) adalah solusi Sony untuk menangkap kontras lebih dari satu eksposur dapat menangani dengan menggabungkan dua eksposur ke dalam satu gambar.

Off
Auto


1EV 2EV


3EV 4EV


5EV 6EV




Creatif Styles

Standard
Vivid


Portrait
Landscape


Sunset
B/W

 

Sweep Panorama Mode
Kamera ini memungkinkan Anda untuk mengambil gambar panorama yang sangat mudah, dengan 'sweeping' dengan kamera sambil menahan shutter release. Kamera melakukan semua pengolahan dan penggabungan dan bahkan berhasil mengkompensasi untuk subyek bergerak. 

 

 Penampakan

 


Video sample Sony A55



Harga kamera Sony A33 sekitar Rp 6juta-an dan A55 sekitar Rp 7juta-an


 Sumber : photographyblog.com, portalpha.net, dpreview.com, dan sumber lainnya

No comments:

Post a Comment